Pages

Kedudukan Metode

1. Pengertian Metode
2. Karakter Metode Pengajaran

3. Kedudukan Metode.
Salah satu kompetensi guru dalam proses pendidikan adalah ketermapilan dalam memilih metode. Pemilihan metode ini sangat berkaitan erat dengan usaha guru dalam menampilkan proses belajar mengajar dengan situasi dan kondisi yang ada sehingga pada akhirnya diharapkan adanya pencapaian tujuan pengajaran yang telah dicitacitakan. Oleh karena itu salah satu hal mendasar yang harus dipahami oleh para guru adalah sejauh mana para guru tersebut memahami kedudukan metode sebagai salah satu factor yang menunjang dalam keberhasilan system belajar mengajar, yang sama pentingnya dengan komponen pendidikan lainnya.

Menurut Syaiful Djamarah dkk. ( 1995 : 82 ), metode memiliki kedudukan sebagai berikut :
a. Motivasi ekstrinsik, sebagai alat pembangkit motivasi belajar.
b. Motivasi sebagai strategi pengajaran dalam menyiasati perbedaan individual anak didik.
c. Metode sebagai alat untuk mencapai tujuan, metode dapat meningkatkan daya serap materi bai siswa dan berdaya serap langsung terhadap pencapaian tujuan*11
Menurut pendapat lain mengatakan bahwa kedudukan metode dalam pembelajaran mempunyai ruang lingkup sebagai cara dalam :*12
  • Pemberian dorongan, dengan sebuah metode yang menarik akan memberi dorongan baik kepada siswa sendiri sebagai objek pengajaran ataupun guru sebagai subjek pengajaran. Karena dengan penggunaan metode dalam pembelajaran ini akan menguntungkan kedua belah fihak.
  • Pengungkap tumbuhnya minat belajar, dengan sebuah metode yang sesuai dan menarik maka minat belajar siswapun akan meningkat seiring dengan kondisi dan keadaan yang ada.
  • Penyampaian bahan ajar, metode juga biasa digunakan guru dalam menyampaikan materi pelajarannya kepada siswa, sehingga bisa tercapainya tujuan yang diharapkan.
  • Pencipta iklim belajar yang kondusip, dengan keterampilan guru memilih metode yang sesuai terhadap bahan ajar yang akan disampaikan akan membuat menarik siswa dalam menerima pelajaran.
  • Tenaga untuk melahirkan kreatifitas, metode juga akan membantu melahirkan bakat – bakat terpendam dari para guru dan murid dalam proses belajar mengajar.
  • Pendorong untuk penilaian diri dalam proses dan hasil belajar. Metode juga bisa mengukur sejauh mana seorang anak didik memahami bahan ajar yang disampaikan.
  • Pendorong dalam melengkapi kelemahan hasil belajar. Metode juga membantu guru dalam menutupi kelemahannya terhadap metode yang lainnya.
Melihat pemaparan para ahli diatas seorang guru harus mengerti dan wajib faham dimana dia akan menempatkan sebuah metode dalam proses belajar mengajar, guru harus terampil melihat keefektifitasan metode yang digunakan terhadap bahan ajar.

4. Macam – Macam Metode.
5. Ciri – Ciri Umum Metode Yang Baik